Mengerikan! 3 Kasus Peretasan Terbesar di Dunia


Ketika kita mendengar kata "hacker", maka yang terbayang di benak kita adalah seseorang yang melakukan upaya peretasan sistem untuk tujuan tertentu. Tujuan yang ingin dicapai bermacam-macam, namun tak jarang hacker meretas sistem untuk kepentingannya pribadi dan mengorbankan privasi orang lain.

Berikut Ini 3 Kasus Peretasan Terbesar di Dunia

1. Peretasan Sistem Senjata Amerika Serikat


Peretasan ini diduga dilakukan oleh hacker China karena perang cyber Amerika dengan China sangat sengit. Hacker China meretas jaringan Amerika dan masuk ke dalam database militer Amerika pada tahun 2014. Hal ini membuat mereka bisa mencuri hasil desain dari lebih 20 sistem senjata militer kritikal yang dimiliki Amerika.

2. Peretasan PlayStation


Sebuah kelompok hacker yang menamakan dirinya LulzSec atau Lulz Security telah berhasil membuat PlayStation mengalami kerugian sangat besar. Mereka memaksa jaringan PlayStation untuk shut down selama lebih dari satu bulan. Selama itu juga mereka telah berhasil mendapatkan akses akun informasi, termasuk alamat, alamat email, password, username, dan security questions dari 77 juta user, dan ada juga sekitar 12.000 data kartu kredit yang juga dicuri.

3. Serangan DDoS Estonia


Negara bagian Baltik yang merupakan bagian dari Estonia menjadi tersorot karena kasus serangan DDos paling besar dan terkenal sepanjang masa. Polisi mengatakan ini dilakukan oleh hacker yang ada hubungannya dengan Rusia. Dampak dari serangan ini, mereka terpaksa harus menutup beberapa website pemerintahan dan kantor berita selama tiga minggu, sementara serangan berikutnya menyebabkan seluruh sistem perbankan yang menjadi lumpuh.


Nah, itulah 3 kasus peretasan terbesar yang pernah dilakukan oleh para hacker. Karena itu, jangan sepelekan keamanan data privasi kamu dan lakukan upaya pencegahan agar tidak terjadi kejadian seperti itu. 

Bagaimana pendapatmu? Silahkan bagikan di kolom komentar ya!

No comments

Daily Media Nusantara. Powered by Blogger.